Tuesday, January 08, 2013

Belajar dari Moshe Kai Cavalin

Seperti biasa jika weekend tiba, hasrat untuk membeli buku tiba - tiba muncul. Tadinya hal yang terpikir saat nanti tiba di Gramedia adalah membeli buku The Greatness of Al-Andalus namun pada saat tiba di sana, buku tersebut out of stock. Ya sudah deh akhirnya muter - muter cari buku - buku yang menarik hati pada saat itu.
Rupanya pada saat berkeliling mencari buku, muncul sebuah azzam kembali bahwa habbit membaca harus muncul lagi dan suatu saat harus bisa menjadi penulis seperti mereka yang mampu memberikan inspirasi kepada jutaan manusia lainnya ( Waow... :D). Tak lama kemudian, pandangan mata tertuju pada buku baru yang dipajang paling depan berjudul "Ditolak di Sekolah Formal, Lulus Kuliah Umur 11 Tahun dengan IPK 4!".
Membaca judul buku tersebut awalnya biasa saja. Mungkin seperti kebanyakan anak - anak lainnya yang dilahirkan dengan IQ Super alias Jenius. Tapi saya masih memaksakan diri untuk membuka secara singkat isi buku tersebut dan ternyata jeng..jeng...diluar perkiraan. He is an ordinary people with a strategy and goal in life. Dia memang mengatakan itu berkali - kali dalam bukunya. Bahwa dia adalah anak biasa seperti pada umumnya dan bukanlah anak jenius.